Review Serial TV : Sex Education (2019)
★ 8,5 / 10
Waktu pertama tau serial ini agak kaget karena nyadar Asa
Butterfield main genre beginian. Tetapi melihat trailer yang ada, serial ini sangat-sangat
menjanjikan. Dan benar saja, Sex
Education (2019) menyajikan cerita yang sama sekali fresh dengan balutan
komedi yang ringan.
First of all. Saya
ingin mengingatkan bahwa rate dari serial ini sendiri adalah 18 keatas. Banyak
sekali scene yang menyajikan adegan dewasa dengan eksplisit, baik secara visual
maupun verbal. Ya mau gimana lagi sih, sesuai dengan judul yang ada. Tetapi tentu
saja bukan itu poin utama yang bikin saya ngasih poin tinggi untuk review film
ini.
Sex Education bercerita tentang seorang Otis Millburn (Asa
Butterfield) yang mempunyai ibu seorang ahli terapi sex harus menanggung malu
setelah identitas dari ibunya itu sendiri tersebar di sekolahnya. Memang sebelumnya
tidak ada yang mengetahui informasi tersebut. Namun dengan insiden tersebut,
banyak remaja yang ingin berkonsultasi dengan Otis karena mengangapnya memiliki
keahlian yang sama dengan ibunya dan memang seperti itu. Seorang siswi wanita
bernama Meave Miley melihat kemampuan dan potensi dari Otis lalu mengajaknya
untuk membuka usaha jasa konsultasi sex.
Tema dan konsep cerita serial ini dari pertama udah vulgar
sih. Tentu kalian tau bagaimana konsep ‘sex
education’ di belahan timur. Banyak plot yang berkembang di sepanjang ide
utama tersebut di serial ini, seperti isu LGBT nya Erik hingga kisah asrama
antara Otis dan Meave yang bikin geregetan. Semuanya dikemas dengan baik dan seolah
tanpa henti. Setelah satu konflik satu selesai langsung dilanjut oleh konflik
yang lain. Harus saya akui sih konflik dramanya ringan dan gampang banget untuk
diikuti.
Porsi komedi yang ada di serial ini juga cocok dan tepat
pada penempatannya. Beberapa joke terkesan eksplisit karena mengacu pada adegan
dewasa namun tetap bisa dinikmati dengan lucu. Serial ini juga menunjukkan
bagaimana pembangunan relasi antara Otis dan ibunya diceritakan tidak bisa
terlalu dekat. Di sisi lain Sex Education juga sangat menonjolkan sisi LGBT. Eric
yang adalah seorang gay mendapat porsi yang cukup untuk menceritakan LGBT dari
sisinya. Bagaimana perjuangannya dan manis-pahit yang dideritanya. Well it’s still OK.
Kalo berbicara tentang acting, oh God. Semua yang ada di serial ini berperan dengan baik banget. Aktingnya
natural banget dan mengalir begitu saja. Chemistry
yang ada di antara pemain seolah sudah terbangun dengan sangat baik. Selain itu
saya ingin apresiasi Asa Butterfield. Well, saya selama ini tidak begitu suka
dengan dia. Menurut saya dia tidak pernah bermain di film yang cocok dengan
dirinya. Semua film yang dia mainkan miss
sama kepribadian dia. Namun baru di serial ini kelihatannya dia menunjukkan
taringnya. Dan saya bisa katakan dia cocok banget untuk peran anak SMA yang
introvert dan hangat.
Ini serial pembuka 2019 yang apik banget untuk ditonton
karena plotnya sendiri fresh dan asik. Happy
watching!
How long does it take to build a slot machine? - The Tetris Wiki
ReplyDeleteThe slot machine's most important characteristic is titanium tube its ability to win. The most important characteristic ceramic vs titanium curling iron of the game is the ability samsung titanium watch to win. The slot machine's most titanium belly button rings important characteristic is its damascus titanium ability to win.