Trik Khusus Film Memanipulasi Emosi Penonton Dengan Warna
Film mengatur emosi penonton melalui cara yang tidak pernah
kita sadari. Bisa melalui music dengan alunan santai, atau bahkan yang tidak
pernah sama sekali kita sadari, warna! Otak manusia pada umumnya terikat dengan
rangsangan warna dan biasanya akan menerjemahkannya menurut persepsi. Misalnya saja
warna merah untuk bahaya dan warna hijau untuk aman.
Atas dasar konsep tersebut, sebenarnya banyak sekali film
yang menjadikannya struktur dalam pengambilan latar tempat. Hal tersebut
dilakukan agar emosi yang ditampilkan bisa lebih efektif diterima oleh
penonton. Berikut ada 7 warna umum yang sering dipakai oleh sineas perfilman
Merah
The Guest (2014) |
Warna merah sendiri menggambarkan Cinta, Nafsu, Kekerasan,
Bahaya, Amarah dan Kekuatan. Warna merah kebanyakan dipakai untuk menunjukkan
kondisi bahaya, misalnya saja lampu merah yang menyala merekah menerangi
seluruh ruangan ataupun darah yang menyebar. Konsep lain warna merah dipakai
untuk menunjukkan makna cinta dan keterkaitannya dengan nafsu dan unsur dewasa.
Pink
Grand Budapest Hotel (2014) |
Pink menandakan Murni, Manis, Feminim, Menyenangkan, Empati
dan Kecantikan. Warna pink sering sekali dipakai dalam film remaja yang tentu
saja untuk menyamakan emosi penonton dan film dalam tone manis dan muda.
Jingga
Mad Max : Fury Road (2015) |
Warna jingga menggambarkan Kehangatan, Sosial, Pertemanan, Energi,
Keeksotisan dan Masa Muda. Warna jingga secara kompleks adalah warna dasar yang
banyak dipakai. Selain itu jingga juga termasuk salah satu warna yang enak
dipandang dan tidak mencolok di mata. Akan tetapi disatu sisi warna jingga juga
bisa menandakan Bahaya dan Peringatan.
Kuning
Life of Pi (2012 |
Kuning menggambarkan Kegilaan, Rasa Sakit, Keraguan, Obsesif,
Bahagia dan Mewah. Dalam setting kerajaan, warna kuning adalah warna yang
sering dipakai untuk menggambarkan unsur kemewahan dan kebahagiaan. Sementara disatu
sisi warna kuning juga sering dipakai untuk menjelaskan situasi yang sama
sekali tidak terkontrol.
Hijau
Harry Potter and the Deathly Hallows (2010) |
Warna hijau menandakan Alami, Ketidakdewasaan, Bahaya, Rasa
Tidak Aman, Kegelapan dan Kematian. Sejak dulu, fiksi selalu mengaitkan warna
hijau dengan hal yang berbahaya seperti racun ataupun sihir. Warna hijau juga
bisa menandakan warna alami yang membuat penonton seolah menyatu dengan alam.
Biru
Suicide Squad (2016) |
Biru menggambarkan Dingin, Kesendirian, Terpencil,
Melankonis, Ketenangan, Aman dan Hening. Karena pada dasarnya warna biru
menggambarkan ketenangan, maka biru dibawa ketahap selanjutnya untuk menggambar
rasa terisolasi, kesendirian, kesedihan dan keterpurukan. Dibalik itu biru pada
dasarnya menggambarkan rasa melankonis dan abadi.
Ungu
Guardian of the Galaxy (2015) |
Ungu adalah warna eksentrik yang dipakai untuk menggambarkan
Fantasi, Ambiguitas, Ringan, Erotisme, Ilusi, Mistik dan Luar Biasa. Kebanyakan
film yang ingin menyajikan irama tidak biasa akan menggunakan ungu sebagai
bahannya seperti scene bar dewasa, ataupun perjalanan luar angkasa.
0 Response to "Trik Khusus Film Memanipulasi Emosi Penonton Dengan Warna"
Post a Comment